Thursday, March 26, 2020

Ruang Lingkup Seni Lukis

Banyak pengertian seni lukis yang didefinisikan oleh para pakar seni, namun pada umumnya, tidak ada satupun definisi yang sanggup memuaskan semua orang. Karena bergotong-royong seni lukis itu mempunyai keberagaman dan mempunyai banyak aliran, yang satu sama lain di samping mempunyai persamaan, juga tidak jarang saling bertentangan secara diametral.

Secara teknis lukisan yaitu pembubuhan pigmen atau wama dengan materi pelarut di atas permukaan bidang dasar, menyerupai pada kanvas, panel untuk menghasilkan sensasi atau delusi ruang, gerakan, tekstur, untuk mengekspresikan banyak sekali makna atau nilai subjektif, baik yang sifatnya intelektual, emosi, simbolik, relegius, dan lain-lain.

Herbert Read seorang anarkis, penyair, dan kritikus sastra dan seni asal Inggris menyampaikan Seni lukis yaitu penggunaan garis, warna, tekstur, ruang dan bentuk, shape, pada suatu permukaan, yang bertujuan membuat banyak sekali image. Image-image tersebut sanggup merupakan pengekspresian ide-ide, emosi, dan pengalaman-pengalaman, yang dibuat sedemikian rupa sehingga mencapai harmoni. Adapun pengalaman yang diekspresikan itu yaitu pengalaman yang berisi keindahan atau pengalaman estetik.

Menurut Edmund Burke Feldman pengekspresian itu menggunakan
  1. Unsur-unsur visual, yang terdiri dari garis, warna, bentuk, tekstur dan ruang atau gelap terang, 
  2. Organisasi dari unsur-unsur tersebut, yang meliputi kesatuan, keseimbangan, irama dan perbandingan ukuran. 

Dari sisi lain, kritikus seni rupa Dan Suwaryono mengemukakan bahwa seni lukis mempunyai dua faktor.
  1. Faktor Ideoplastis: ide, pendapat, pengalaman, emosi, fantasi, dan lain-lain. Faktor ini lebih bersifat rohaniah yang mendasari penciptaan seni lukis.
  2. Faktor Fisioplastis: yang meliputi hal-hal yang menyangkut duduk perkara teknis, termasuk organisasi elemen-elemen visual menyerupai garis, warna tekstur, ruang, bentuk (shape) dengan prinsip-prinsipnya. Dengan demikian faktor ini lebih bersifat fisik dalam arti seni lukisnya itu sendiri.
Banyak pengertian seni lukis yang didefinisikan oleh para pakar seni Ruang Lingkup Seni Lukis

Seni lukis yaitu wujud lisan yang harus dipandang secara utuh. Keutuhan wujud itu, terdiri dari wangsit dan organisasi elemen-elemen visual. Elemen-elemen visual tersebut disusun sedemikian rupa oleh seorang pelukis dalam bidang dua dimensional. Pengertian seni lukis bergotong-royong meliputi ruang lingkup yang lebih luas dari sebuah defenisi, alasannya seni lukis juga mengenal istilah lukisan menyerupai di bawah ini,
  1. Lukisan di Dinding atau seni mural tidak hanya sekedar menjadi penghias ruangan saja, tapi juga berfungsi sebagai penyampai pesan atau nilai-nilai tertentu kepada siapa saja yang melihatnya. Seperti contohnya lukisan dinding sekolah atau lukisan dinding Taman Kanak-kanak sangat bermanfaat untuk mendukung pembelajaran dan tumbuh kembang belum dewasa di usia tersebut.
  2. Lukisan miniatur yaitu gaya tradisional seni yang sangat rinci, sering disebut sebagai lukisan atau bekerja "di miniatur". Karena asal-usul mereka sebagai iluminasi, mereka juga dicat untuk mempunyai sebagai halus permukaan mungkin.
  3. Pottery yaitu lukisan di atas tembikar atau keramik. Setelah dibakar lukisan ada keramik aakan tampak lebih hidup.
  4. Lukisan Manuskrip yaitu suatu lukisan dalam suatu naskah atau semua dokumentasi tertulis yang ditulis tangan dibedakan dari dokumen cetakan atau perbanyaknya dengan cara lain.
  5. Lukisan mozaik yaitu lukisan yang memakai teknik menempelkan potongan kanca, porselen, butir mineral, watu berwarna atau biji bijian yang di susun sesuai contoh gambar.
  6. Lukisan potret yaitu salah satu genre lukisan yang bertujuan untuk menggambarkan subjek lukisan secara visual. Istilah ini biasanya diterapkan pada penggambaran subjek lukisan berupa manusia. Selain dalam lukisan, potret juga sanggup diterapkan pada media lainnya menyerupai etsa, litografi, fotografi, video, dan media digital.
  7. Lukisan Kaca dilukis dengan teknik melukis terbalik, kaya akan gradasi warna dan harmonisasi nuansa dekoratif serta menampilkan ornamen atau ragam hias Motif Mega Mendung dan Wadasan yang kita kenal sebagai Motif Batik Cirebon.
  8. Lukisan Enamel yaitu lukisan yang memakai cat keras dan mengkilap yang mengandung pigment pewarna. Cat tersebut sanggup merubah warna permukaan benda kerja secara utuh (misalnya merubah warna menjadi putih, hijau, dsb).
  9. Lukisan teknologis yaitu lukisan yang dibuat dengan memakai media elektronik, menyerupai komputer. Lukisan yang memakai Komputer, dikenal sebagai vector art.

Seni lukis yang lebih terkenal di tengah masyarakat dan diajarkan di forum pendidikan kesenian intinya yaitu easel painting, jenis lukisan yang berukuran lebih kecil dari lukisan dinding atau mural. Sejenis seni lukis yang lebih fleksibel, alasannya para pelukis sanggup membawa easel yang mudah itu keberbagai lokasi untuk melukis di alam bebas, di samping sanggup pula dipakai berkarya di studio seni lukis. Berikut ini disajikan beberapa duduk perkara yang berkaitan dengan pengetahuan seni lukis.

No comments:

Post a Comment