Pintar Pelajaran Ini Gejala Anda Terlalu Narsis Di Medsos Wacana Kekerabatan Anda

Perpustakaan Cyber (12/8/2015) - Banyak orang yang menyalahgunakan pemakaian internet. Mereka berbuat narsis sampai pada tahapan menceritakan segala sesuatu ihwal kekerabatan asmaranya dengan kekasih. Tidak jarang semua yang terjadi dalam kekerabatan diobral dalam status jejaring sosial.

Akhirnya banyak orang pun menjadi tahu detil yang terjadi pada tersebut.

Waspadai narsis menyerupai ini. Pasalnya, mengobral setiap kisah yang terjadi dalam kehidupan asmara Anda, sanggup menjatuhkan nama Anda sendiri. Anda dianggap memposting status sampah dan tidak penting.

Untuk mengetahui apakah Anda termasuk orang yang narsis pada kekerabatan asmara, sanggup dilihat dari gejala berikut:


Status kekerabatan terbuka

Teman-teman online mengetahui status kekerabatan Anda mulai dari “single”, “rumit”, “in relationship”, dan sebagainya. Bahkan mereka semua tahu kapan Anda akan berkencan dan kalimat sayang yang Anda ucapkan untuk kekasih. Mereka mengetahui itu semua alasannya ialah Anda terang-terangan menuliskan semua hal itu di jejaring sosial.

Butuh like dari orang

Anda mengharapkan “like” dari teman-teman online yang membaca status Anda terkait kekerabatan asmara Anda dengan kekasih. Ini memang terlihat alay. Namun Anda cukup gembira kalau banyak sobat yang menyukai tindakan pamer itu. Padahal belum tentu teman-teman online peduli dengan kehidupan asmara Anda.

Anda dan kekasih selalu terlibat aktif mengungkapkan rasa sayang lewat status di jejaring sosial. Bagi sebagian orang, hal tersebut justru memuakkan. Apalagi bermanjaan di Facebook atau Twitter dan dibaca banyak orang, memperlihatkan Anda kurang beretika.

Lagi pacaran update status

Anda menginformasikan setiap kencan yang Anda lakukan dengan kekasih. Anda berpikir seolah orang lain perlu tahu bahwa Anda dan kekasih sangat romantis. Namun, sangat salah kalau Anda menduga orang lain menganggap hal itu sesuatu yang hebat.

Pertengkaran, Anda malah minta pendapat

Anda menciptakan status di jejaring sosial dan meminta pendapat teman-teman online untuk memperlihatkan solusi atas problem dalam kekerabatan Anda. Jika Anda melaksanakan ini berarti Anda tidak lagi menghormati hubungan.

Masalah tersebut harus menjadi belakang layar dan diselesaikan secara empat mata. Melibatkan publik untuk membantu urusan asmara Anda sanggup menjatuhkan harga diri Anda dan kekasih.