Wednesday, November 20, 2019

Pintar Pelajaran Pengertian Disakarida, Contoh, Sifat, Struktur, Kegunaan, Uji, Praktikum, Kimia

Pengertian Disakarida, Contoh, Sifat, Struktur, Kegunaan, Uji, Praktikum, Kimia - Disakarida ialah karbohidrat yang tersusun dari dua monosakarida melalui reaksi kondensasi. Pada reaksi kondensasi melibatkan gugus –OH dari atom C anomerik pada monosakarida pertama, dengan suatu gugus –OH yang terikat pada suatu atom C dari monosakarida kedua dan ikatan yang terjadi ialah ikatan kovalen antara atom C anomerik dengan atom O.

Perhatikan pola berikut.
 Disakarida ialah karbohidrat yang tersusun dari dua  Pintar Pelajaran Pengertian Disakarida, Contoh, Sifat, Struktur, Kegunaan, Uji, Praktikum, Kimia

Berdasarkan reaksi di atas, sanggup kita ketahui bahwa rumus umum disakarida adalah C12H22O12. Contoh disakarida yang penting ialah laktosa yang terbentuk dari glukosa dan galaktosa; sukrosa, yang terbentuk dari glukosa dan fruktosa; dan maltosa yang terbentuk dari glukosa dan glukosa. Bagaimana sifat-sifat disakarida? Untuk mengetahui sifat-sifat disakarida lakukan acara berikut.

1. Praktikum Uji Disakarida 

A. Tujuan

Mempelajari sifat dan reaksi karbohidrat golongan disakarida.

B. Alat dan Bahan

- Tabung reaksi 
- Penangas air 
- Kompor listrik 
- Pembakar spiritus 
- Pipet tetes 
- Larutan HCl encer 
- Larutan H2SO4 pekat 
- Larutan NaOH 10%
- Pereaksi Fehling
- Pereaksi molishch's
- Selulosa
- Laktosa
- Maltosa
- Glukosa
- Fruktosa
- Kertas lakmus

C. Cara Kerja

1. Uji Molisch's

a. Ambil 5 mL larutan glukosa 2%. Masukkan ke dalam tabung reaksi.
b. Tambahkan 3 tetes pereaksi molisch’s kemudian kocok hingga larut.
c. Tuangkan secara hati-hati larutan glukosa yang telah dicampur dengan pereaksi molisch’s melalui pinggir tabung reaksi yang berisi H2SO4 pekat, sehingga mengapung pada permukaan asam tanpa bercampur.
d. Perhatikan dan catat warna cincin yang terbentuk antara kedua lapisan tersebut.
e. Ulangi langkah a – d untuk fruktosa, sukrosa, laktosa dan maltosa.

2. Uji Fehling

a. Masukkan 2 mL pereaksi Fehling ke dalam tabung reaksi.
b. Tambahkan 1 mL larutan glukosa 2% ke dalam tabung reaksi tersebut.
c. Panaskan adonan tersebut pada pembakar spiritus.
d. Ulangi langkah a – c untuk fruktosa, sukrosa, laktosa dan maltosa.

3. Hidrolisis Sukrosa

a. Campurkan 10 mL larutan sukrosa dengan 2 mL HCl encer.
b. Panaskan adonan tersebut dalam penangas air.
c. Netralkan adonan di atas dengan NaOH 10%.
d. Uji dengan pereaksi Fehling.

D. Hasil Percobaan

Percobaan
Pengamatan
A. Uji Molish
glukosa


fruktosa


sukrosa


laktosa


maltosa

B. Uji Fehling
glukosa


sukrosa


fruktosa


laktosa


maltosa

C. Uji Fehling

hasil hidrolisis

sukrosa


E. Analisa Data
  1. Bagaimana perbedaan glukosa dan flukosa menurut uji Fehling dan Molish?
  2. Sebutkan jenis gula yang dihasilkan dari hidrolisis sukrosa!
  3. Mengapa untuk menguji hasil hidrolisis sukrosa dilakukan uji Fehling?
2. Sifat-sifat Disakarida

Sifat-sifat disakarida antara lain sebagai berikut.
  1. Sukrosa bukan merupakan gula pereduksi, sedangkan laktosa dan maltosa ialah gula pereduksi lantaran sanggup mereduksi larutan Fehling. Dan hal ini disebabkan pada laktosa dan maltosa masih menyisakan satu gugus hemiasetal bebas yang merupakan gugus pereduksi. Adapun sukrosa merupakan gula pereduksi lantaran pembentukan sukrosa melibatkan gugus hemiasetal glukosa dan gugus hemiasetal fruktosa, sehingga tidak mempunyai gugus pereduksi.
  2. Mempunyai rasa manis
  3. Larut dalam air.
  4. Mengalami hidrolisis menjadi dua monosakarida yang sejenis ataupun berlainan.
Apakah kegunaan disakarida dalam kehidupan sehari-hari?

Berikut beberapa disakarida dan kegunaannya.

1) Sukrosa

Disakarida komersial yang paling penting ialah sukrosa, atau gula tebu. Lebih dari 100 juta ton diproduksi setiap tahun di dunia. Sukrosa terdapat dalam semua flora fotosintetik, yang berfungsi sebagai sumber energi. Sukrosa diperoleh secara komersial dari batang tebu dan bit gula, yang kadarnya 14 hingga 20% dari cairan flora tersebut.

2) Laktosa

Laktosa merupakan gula utama dalam ASI dan susu sapi (4 hingga 8% laktosa)

3) Maltosa

Maltosa ialah disakarida yang diperoleh melalui hidrolisis parsial pati. Maltosa biasa disebut juga gula malt dan disintesis dari proses hidrolilis amilum. Matosa dipakai dalam produk minuman bir, wiski malt, dan masakan bayi.

Anda kini sudah mengetahui Disakarida. Terima kasih anda sudah berkunjung ke Perpustakaan Cyber.

Referensi :

Sukmanawati, W. 2009. Kimia 3 : Untuk SMA/ MA Kelas XII. Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional, Jakarta, p. 266.

No comments:

Post a Comment